Hampir tiap hari turun hujan. Biasanya kalau musim hujan kita nanam sayuran akan mudah tumbuh. Aku punya rencana mau nanam sayur agar kalau mau masak nggak usah beli. Tapi untuk tempat menanam cuma ada sedikit. Umiku punya usul nanamnya pakek botol-botol bekas dan plastik minyak goreng terus di tempel di tembok saja. Aku pun setuju. Mulailah aku nanam cabe, tomat, bungakol, terong, bayam merah, bayam hijau, sawi, kangkung. Kata mbak wid, biar tumbuh subur taneman harus dirawat. Aku siram tanaman ku, aku buang jamur di tanamanku. Dari sayuran yang aku tanam yang tumbuh paling cepat adalah tomat. Karna subur. Tanaman tomat sampek mentiung tiung, aku takut patah. Aku dibantu umiku ngasih tali di pohon tomat biar nggak roboh. Aku seneng banget ketika waktu melihat pohon cabenya mulai berbuah. Rupanya pohon tomatnya nyusul berbuah. Tapi aku sedih karena kangkungnya di makan belalang dan ulat bulu. Untungnya belalang sama ulat bulu nya dibuang oleh abiku. Sebentar lagi aku akan panen sayur. Silahkan teman teman yang mau ke rumah bisa lihat sayuranku.
Safrinda Hilma Nafi’a